Ketahanan Pangan di Kota Palembang Masih Dalam Keadaan Stabil

Palembang, Liputan Sumsel.com - Di tengah Pandemi Covid-19 sangat penting untuk menghimbau ketersediaan pangan yang ada, Sekretaris Daerah (Sekda) kota Palembang, Ratu Dewa menegaskan ketahanan pangan di kota Palembang masih dalam keadaan stabil dan dinyatakan aman.

Hal ini disampaikan Melalui rapat Video Conference (Vidcon) dalam pembahasan pembetukan Satgas monitoring ketahanan pangan daerah bersama Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri RI, di Jalan Tasik Palembang, Jumat (15/05/2020).

Dewa menjelaskan Kalau laporan dari Dinas Perdagangan ataupun Dinas Pertanian, semuanya stabil dan stok kita cukup, Semuanya juga sudah di cek satu persatu," ujarnya.

Tidak hanya itu, bahkan terkait pengendalian harga, kota Palembang masih dinyatakan juga dalam kondisi stabil. Kecuali ada kenaikan harga sedikit dari daging ayam ras, dari 28 ribu menjadi 30 ribu. Selain disitu semuanya stabil.

Selain itu, Kepala Dinas Perdangan Kota Palembang, Hardayani menambahkan, dalam ketersediaan 11 bahan pokok sembako saat ini masih dinyatakan aman hingga tiga bulan kedepan khususnya untuk kota Palembang.

“Karena stok masih aman, jadi InsyaAllah sampai Covid ini. Jadi, kalau beras, minyak ataupun gula itu cukup. Sudah kita data, itu cukup sampai tiga bulan,” tegasnya.

Hardayani menambahkan, bahwa untuk saat ini, hanya kategori gula yang masih dalam angka yang cukup mahal. Kalau harga sendiri stabil, cuma gula yang masih mahal. Ayam juga naik, tapi masih batas normal," tutupnya.(Rl/A2)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.