Wakil Walikota Palembang Peduli Pengusaha Tahu dan Tempe, Pinjamkan Modal Tanpa Agunan

Palembang - liputansumsel.com--Wakil Wali kota Palembang Fitrianti Agustinda lakukan kunjungan ke kawasan pabrik tahu dan tempe, di kawasan Jl Macan Lindungan, Primkopti, Kel Bukit Baru, Kecamatan IB I, Kota Palembang.

para pengrajin usaha tahu tempe ini menyampaikan keluhan mulai dari turunnya produksi, mahalnya bahan baku dan kosongnya permintaan karena dampak Covid-19, sehingga sebagian banyak yang menutup produksi dan merumahkan pegawainya.

Fitri mengungkapkan, walaupun masih di tengah pandemi Covid-19, tentu Pemkot tidak ingin perekonomian di Kota Palembang terpuruk. Makanya, kita pinjamkan bantuan modal tanpa bunga dan agunan, tegasnya.

Tahun 2020, Pemkot Palembang mencari 4000 UMKM untuk dibantu meminjamkan modal untuk usaha. Kemudian, jika hasil produksi kesulitan, Pemkot ada pasar negeri maupun swasta untuk membantu pemasaran.

Wawako berharap, sejumlah sektor Industri dapat bangkit, untuk itu, pihak Pemkot terus memberikan motivasi dan bantuan agar tidak terpuruk dan kembali cepat berkembang.

“Jika syarat-syarat itu terpenuhi mudah-mudahan bisa mendapatkan bantuan pinjaman dari Pemkot tanpa bunga dan agunan nominal 3 juta rupiah,” jelas Wawako.

Untuk limbah industri tahu dan tempe, lanjut Wawako memang rata-rata kawasan ini sudah mempunyai IPAL tapi ada beberapa kawasan pinggiran yang belum memiliki IPAL.

“Tadi saya sarankan supaya dilakukan pembuatan IPAL atau instalasi pengelolaan limbah. Untuk sementara harus ditutup karena itu limbah tidak boleh mencemari aliran sungai. Berharap ketua RT dan tokoh masyarakat supaya mengedukasi segera membuat IPAL,” tutupnya.(Rl/A2)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.