Kabupaten Muba Lakukan Deklarasi Menolak Anarkisme


 Muba - Liputansumsel.com--Kamis (15/10/2020). Kabupaten Musi Banyuasin menolak tegas seluruh tindakan anarkisme terjadi Bumi Serasan Sekate. Penolakan itu ditandai dengan Deklarasi Menolak Anarkisme yang dilakukan Pemkab Muba, Polres Muba, Kodim 0401/Muba, Kejari Muba, toko agama, toko masyarakat, mahasiswa, hingga insan pers, 


Kapolres Muba, AKBP Erlin Tangjaya, mengatakan, Deklarasi Menolak Anarkisme ini dilakukan sebagai bentuk atau tanda bahwa Kabupaten Muba benar-benar monolak segala tindakan yang merugikan masyarakat luas.


Deklrasi sendiri didasari oleh adanya tindakan anarkisme di sejumlah daerah yang dilakukan oleh oknum-olnum tidak bertanggung jawab saat menggelar aksi menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, serta banyaknya berita Hoaks yang tersebar di masyarakat.


Kita tidak menghalangi jika ingin menyampaikan aspirasi kepada pemerintah. Namun, harus dilakukan dengan damai dan tertib tanpa adanya tindakan yang anarkis," ujar dia.


"Deklarasi ini agar masyarakat kita dapat berbuat lebih baik dalam menyampaikan aspirasi kepada Pemerintah. Mudah-mudahan kedepan tempat-tempat lain dapat seperti itu. Kita doakan Bangsa kita lebih baik dan aman," jelas dia.


Disinggung mengenai banyaknya isu Hoaks yang beradar di masyarakat, Erlin, menuturkan, saat ini kondisi di Kabupaten Muba sangat kondusif dikarenakan masyarakat mampu memfilter informasi mana yang baik atau buruk.


"Sampai sekarang belum ada isu hoaks yang membuat masyarakat resah di Kabupaten Muba. Tim cyber kita sudah melakukan pengawasan, isu hoaks ini sistemnya berantai jadi terus kita awasi," tandas dia.(agung/ril).

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.