Ratusan Mahasiswa Dan Siswi Gelar Aksi Unjuk Rasa Di Kantor DPRD Kota Lubuklinggau.


LUBUK LINGGAU ,liputansumsel.com- Ratusan masa yang tergabung dari berbagai mahasiswa dan siswi di universitas ternama dalam wilayah Kabupaten Mura, Lubuklinggau hingga Muratara.


Mengadakan aksi unjuk rasa secara damai , yang digelar pada halaman kantor DPRD kota Lubuklinggau Senin (11/4).


Berdasarkan pantauan awak media liputan sumsel.com sebelum digelarnya aksi demo di depan kantor DPRD kota Lubuklinggau,para mahasiswa dan siswi berkisar pukul 14:00 Wib.


Ratusan rombongan mahasiswa dan siswi bergerak dari titik kumpul di pelataran Masjid Baitul A’lah yang berada di Taba Pinggin kota lubuklinggau.


Selanjutnya masa berjalan secara bersamaan mengunakan sepeda motor maupun mobil menuju ke kantor DPRD kota Lubuklinggau yang dikawal oleh mobil patwal lantas polres Lubuklinggau.


Setiba di lokasi para mahasiswa melakukan orasi dan menyampaikan tuntutan menolak tegas pemilihan presiden tiga periode serta tetap minta  melangsungkan pemilu tahun 2024 nanti dan menolak kenaikan BBM.


Yang disampaikan kepada seluruh anggota DPRD kota Lubuklinggau untuk ikut mendukung aksi mereka dan meminta agar menyampaikan ke pimpinan pemerintahan yang ada di Jakarta.


Saat aksi demo berlangsung disambut baik oleh ketua DPRD dan anggota DPRD kota Lubuklinggau dari fraksi PKS , Gerindra, Demokrat , Golkar beserta Kapolres lubuklinggau dan Dandim 0406 MLM.


Ketua DPRD H Rody Wijaya mengatakan bahwa pihak legislatif siap mendukung terhadap apa yang telah disampaikan pada aksi mahasiswa hari ini.


Dan berjanji akan membawa aspirasi teman-teman mahasiswa yang ada di Lubuklinggau,Musi  Rawas dan Muratara untuk di terus kan ke parlemen yang berada di ibu kota Jakarta.


”Saya dan anggota DPRD Lubuklinggau pada hari ini dengan tegas menolak kebijakan pemerintah pusat yang mana menolak pemilihan presiden tiga periode, menolak penundaan pemilu tahun 2024 serta menolak kenaikan BBM,”kata H Rody.(Zul)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.