Masyarakat Musi Rawas Malu Dikatakan Daerah Tertinggal

Musi Rawas, LiputanSumsel.com,-Pernyataan Bupati Musi Rawas dalam setiap kesempatan mengungkapkan daerah yang dipimpinnya tergolong dalam kabupaten tertinggal, membikin miris dan membuat rasa malu bagi masyarakat.
          Hal ini diucapkan Muksin, masayarakat kecamatan Muara Lakitan, yang tidak meyakini lagi kalau kabupaten Musi Rawas masih tergolong daetah tertinggal. "Daerah kita ini cukup kaya dan kondisi masyarakatnya lumayan sejahterah walaupun daerah kita ini sudah melakukan pemekaran. Sebagai masyarakat merasa malu kalau daerah kita ini disebut daerah tertinggal apalagi dalam setiap kesempatan bapak Bupati selalu mendengung-dengungkan bahwa Musi Rawas adalah daerah tertinggal," ujarnya
            Sebagai orang awam saya tidak tahu hitung-hitungannya seperti apa sehingga Kab. Mura selalu disebut daerah tertinggal, dilihat dari infrastruktur dan ekonomi masyarakat lumayan bagus untuk Kab. Mura ini.
             Momok daerah tertinggal ini sangat dirasakan memalukan masyarakat Kab. Mura, masyarakat berharap semoga status daerah tertinggal ini segera dicabut. "Jangan lagi masyarakat itu selalu dibodohkan dan disalahkan. Ini tugas pemerintah mencabut status tersebut. Masyarakat berharap pemerintah memiliki komitmen dalam membangun Musi Rawas lebih baik kedepannya," harapnya
           Hasil wawancara  LiputanSumsel.com di BAPEDA Musi Rawas kepada Suharto Patih, disampaikan melalui Kepala Bidang Sosial Budaya Rahmat Nawi mengenai informasi yang beredar bahwa Kabupaten Musi Rawas sudah lepas dari daerah tertinggal dan tinggal menunggu pengesahan dari Presiden Jokowi, "Ya saya meyakini kebenaran informasi tersebut, memang kita tinggal menunggu pengesahan keputusan presiden saja".
           Jika berdasar data 2015 dan 2016 Musi Rawas berdasar hitungan sendiri itu sudah mengalami kenaikan 2% dari data indikasi daerah tertinggal yang mengacu pada data tahun 2014 yang lalu, jika penilaian tersebut mengacu pada data tahun 2015 dan 2016 jelas Kab. Mura tidak akan menyandang status daerah tertinggal dan kita yakin 2018 ini kita lepas dari daerah tertinggal, ungkap Rahmat. (Camiel coesar).

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.