Walikota Prabumulih Kunjungi BSB,Tinjau Kegiatan Penukaran ATM Baru

Prabumulih, liputansumsel.com--Sejak beberapa hari terahir ini Ratusan  masyarakat dan PNS dilingkungan Pemkot Prabumulih beramai-ramai mendatangi Bank Sumsel Babel (BSB) Kota Prabumulih. Kedatangan masyarakat dan pegawai tersebut kebanyakan lantaran ingin mengganti kartu ATM BSB yang baru.

Dalam Hal ini untuk menghindari ATM mereka tertelan mesin ATM saat hendak bertransaksi. "Rata-rata warga yang datang ke bank ini gara-gara masalah kartunyo yang tertelan mesin ATM, termasuk kito juga. Ada juga ingin mengganti kartu baru takut tertelan," ujar Efan saat diwawancarai awak media, Senin (4/3/2019).

Sementara, Pps Pemimpin Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih, Barita Robert S mengatakan, banyaknya masyarakat Prabumulih yang mendatangi Bank Sumsel Babel sejak Sabtu lalu itu dikarenakan diharuskannya melakukan pergantian kartu Debit Magnetic Strip ke Chip. "Dan itu diberlakukan di BSB per akhir bulan februari 2019, sehubungan dengan instruksi dari Regulator Bank Indonesia mewajibkan perbankan untuk melakukan pergantian kartu ATM Debit Magnetic Strip ke Kartu CHIP maka diharapkan kepada nasabah-nasabah Bank Sumsel Babel dilakukan pergantian kartu ATM tersebut," katanya.

Ditanya apa akibatnya bila nasabah BSB belum melakukan pergantian kartu debit magnetic strip ke chip tersebut?. "Akibatnya tentu belum aman dari kejahatan skimming kartu ATM yang sedang marak saat ini. Dan itu juga merupakan intsruksi dari BI kepada seluruh perbankan untuk segera mengganti kartu ATM magnetic strip ke chip berlogo GPN," tegasnya

Lalu ditanya apakah banyaknya Kartu ATM masyarakat Prabumulih yang tertelan mesin ATM tersebut termasuk dari dampak pergantian tersebut?.Diakuinya, hal itu juga termasuk salah satunya. "Iya itu salah satunya tapi kartu ditelan mesin atm itu bisa juga dikarenakan salah pin dan lainnya," ungkapnya.

Masih kata dia, dilakukan pergantian kartu ATM tersebut untuk menghindari peluang kerugian nasabah pemegang kartu magnetic strip dr kejahatan SKIMMING dari orang-orang yg tidak bertanggung jawab dan bukan menjadi tanggung jawab Bank Penerbit. "Dan hal tersebut untuk pergantian kartu ATM Nasabah tidak dikenakan biaya atau GRATIS tapi hanya untuk Kartu Debit MS ke Debit CHIP. Namun tidak untuk pergantian kartu hilang yang disebabkan oleh nasabah," terangnya.

Dikatakannya, pergantian kartu chip diharapkan sesuai dengan kebutuhan transaksi nasabah, jika nasabah lebih banyak bertransaksi di lokal (indonesia) maka di ganti dengan CHIP GPN. "Jika nasabah sering berpergian ke Internasional (Luar Negeri) dapat diganti dengan CHIP VISA. Untuk layanan pergantian kartu atm dapat dilakukan pada hari sabtu dan minggu ini di kantor-kantor BSB terdekat," tandasnya.

Sementara itu, Walikota Ir H Ridho Yahya MM saat meninjau ke Bank Sumsel Babel menerangkan, kepada pihak Bank Sumsel Babel Prabumulih hendaknya menambah loket untuk melayani pergantian kartu tersebut. "Tadi kita pantau memanh banyak masyarakat dan pegawai datang mengurus pergantian kartu. Tujuannya bagus, bisa menghindari kejahatan Skimming. Kalau antri begini hendaknya loketnya ditambah,"terang Ir Ridho Yahya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.