Sempat Status PDP, Sopir Truk Pengangkut Buah Salak dinyatakan Negatif Covid-19

MUBA-liputansumsel.com-Tentu kita masih ingat dengan Sopir Truk pengangkut buah salak dari Tasik tujuan Kota Medan mendadak heboh beberapa waktu lalu, pasalnya sopir truk beserta kernet nya dinyatakan statusnya sebagai PDP setelah diperiksa di RSUD Bayung Lencir karena menunjukkan gejala yang hampir mendekati pasien poaitif Covid-19.

Setelah dilakukan isolasi dan perawatan selama 14 hari serta dilakukan serangkaian uji Lab, 2 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tersebut dinyatakan negatif Corona dan sudah bisa kembali ke rumahnya. Ini di tandai dengan pelepasan pasien Selasa (14/4) pagi.

Pelepasan yang di saksikan langsung oleh Camat Bayung Lencir, Akhmad Toyibir SSTP MM, diwakili oleh Sekcam Bayung Lencir Heru Kharisma S.Ip M.Si dan Polsek Bayung Lencir tersebut secara simbolis oleh Wakil Ketua Tim Penanggulangan Covid-19 dr. Eka Siswaty Bintary, SpOG.

Dalam sambutannya dr Eka mengatakan pihaknya sudah merawat pasien selama kurang lebih 14 hari, awal masuk di tanggal 1 April lalu. Selama 14 hari pasien sda dirawat diberikan obat-obatan, dan diisolasi.

"Alhamdulillah hari ini pasien di pulangkan dan dinyatakan sehat secara fisik, hasil Rapid Test dan uji Swab sebanyak 2 kali hasilnya dinyatakan Negatif. Kami ucapkan terimakasih kepada pasien yang sudah bekerjasama dan mengikuti aturan serta sudah interaktif dan komunikatif selama dirawat, setelah pulang ke rumah pasien kami harapkan tetap menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat" Ujar dr Eka.

Sekretaris Camat Bayung Lencir, Heru Kharisma yang hadir pada pelepasan 2 pasien dalam pengawasan tersebut bersyukur atas sudah dinyatakan negatifnya pasien dalam pengawasan yang di rawat di RSUD Bayung Lencir tersebut.


"Kepada pasien yang pulang agar menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, physical distancing, social distancing. Dan untuk semuanya (hadirin yang hadir, masyarakat) agar tidak mudah menyebarkan informasi yang belum tentu benar, seperti sekarang ini, pasien PDP belum tentu bisa dikatakan positif sebelum ada hasil uji rapid test dan Swab," Ujarnya.


Heru juga mengucapkan terimakasih kepada pihak RSUD Bayung Lencir, dan seluruh tim yang bertugas lainnya dalam melakukan perawatan dan karantina terhadap pasien PDP ini, sehingga sampailah kepada keluarnya hasil test yang menyatakan bahwa pasien negatif Covid-19 ini.

"Mari kita ikuti imbauan pemerintah untuk melakukan social distancing, physical distancing, mengenakan masker saat keluar rumah, karena Covid-19 ini adalah musuh kita bersama, tutupnya.

Sementara salah satu pasien PDP yang dinyatakan negatif Covid-19 mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya terhadap semua pihak yang sudah membantu merawat dirinya selama di RSUD Bayung Lencir.

" Terimakasih banyak kepada perawat, dokter yang sudah merawat saya sampai saya sembuh dan dinyatakan negatif Covid 19 ini," Ujarnya yang tampak tersedu-sedu berbicara.(agung/rill).

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.