Pemkot Palembang Upayakan Membangkitkan UMKM Agar Dapat Berkembang

Palembang, Liputan Sumsel.com - Setelah berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap kedua, Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang kini tengah fokus membantu UMKM, guna memulihkan giat perekonomian khususnya pengrajin ukiran kayu akibat pandemi Covid-19.

“Hari ini saya hadir khusus menemui kayu pengrajin loker, tepatnya di Kedaton Palembang, karena kami ingin giat perekonomian di kota Palembang bisa kembali berkembang,” kata Wakil Wali kota Palembang Fitrianti Agustinda usai menemui salah seorang pengrajin loker, Kamis (18/6/2020).

Dikatakannya, pengrajin loker atau pengrajin ukir kayu khas palembang ini sebagai regenerasi kedua, berharap keahlian dimiliki jangan sampai punah karena sudah semakin sedikit menekuni pengrajin loker di kota Palembang.

“Saya sudah mendengar keluhan dari Pak Ramli seorang pengrajin loker, yakni membutuhkan modal, dan meminta hasil karyanya dipromosikan atau dipasarkan. Terimakasih ini sebagai ‘PR’ Pemkot untuk terus berupaya mulai dari bantuan modal pinjaman tanpa bunga dan agunan,” urainya.

Lebih lanjut, Tahun ini ada 4000 UMKM yang dicari pengusaha yang membutuhkan modal. Disamping itu, Pemkot juga akan mengupayakan hasil karya loker ini agar diikut sertakan dalam event-event di tingkat nasional maupun internasional sehingga hasil karyanya bisa dikenal.

“Kerajinan Pak rahmat memang bagus, tidak kalah dengan kota-kota lainnya seperti kota Jepara dari ukirannya terlihat halus dan memiliki khas tersendiri,” ucapnya.

Berharap di tengah bencana musibah Covid-19 jangan sampai perekonomian di kota Palembang tersendat sehingga geliat perekonomian tidak bisa berkembang.

“Selain itu, kejadian pandemi ini jangan sampai mengendorkan motivasi pengrajin untuk tetap berkarya. Tadi disampaikan Pak Rahmat, pengrajin dari 15 orang menjadi 4 orang karena di rumahkan, saya ingin mereka tetap bangkit kembali mengembangkan usahanya,” tukas dia(Rl/A2)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.