Bandar Narkoba Tewas Saat Di tangkap Melakukan Perlawanan Menggunakan Senpi


 Muba -Liputansumsel.com-- Jajaran Sat Res Narkoba Polres Muba berhasil membongkar peredaran narkotika di Desa Tanjung Agung Utara Kecamatan Lais kab. Musi Banyuasin. 


Dari pengungkapan itu, seorang bandar bernama Andi (35) tewas usai ditembak petugas lantaran memberikan perlawanan menggunakan senjata api rakitan saat hendak ditangkap.


Kapolres Muba, AKBP Erlin Tangjaya, pada saat rilis mengatakan, pelaku merupakan bandar yang sering bertansaksi narkotika di Desa Tanjung Agung Utara dan terhadap tersangka memang sudah menjadi target operasi sat narkoba polres dan sudah dilakukan beberapa kali penggerebekan tetapi selalu lolos dan kita terus melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku.


"Saat dilakukan penggerebekan pelaku bersembunyi di kamar yang terkunci dari dalam. Tidak lama kemudian, pelaku keluar kamar," ujar Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya pada saat pers rilis dipolres musi banyuasin. Minggu (7/11/2020)


Saat keluar kamar, bukannya menyerahkan diri, namun pelaku membawa senjata api rakitan ditangan kanan dan senjata tajam jenis golok ditangan kiri.


Selanjutnya, pelaku melepaskan tembakan kearah petugas sebanyak empat kali. Tembakan pelaku tidak menganai petugas, namun salah satu peluru nyasar ke warga sekitar.


"Tembakan pelaku tidak mengenai petugas, namun ada pelurunya mengenai anak-anak yakni bernama Putri Karena tindakan pelaku membahayakan, sehingga tindakan tegas diambil," tegas dia.


Dari tangan pelaku, berhasil diamankan barang bukti berupa 614,69 gram narkotika jenis sabu-sabu dengan rincian 6 paket besar dengan berat 600 gram, 1 paket sedang dengan berat 5,61 gram, 34 paket kecil dengan berat 9,08 gram.


"Kita amankan pula satu pucuk senjata api rakitan berikut dua butir amunisi dan empat buah selongsong peluru, satu bilah senjata tajam, 9 butir amunisi kaliber 38 MM, 8 butir peluru kaliber 9 MM, 2 butir amunisi laras panjang," 


Selain dari barang bukti tersebut kita juga mengamankan berbagai macam jimat yang dipergunakan pelaku yang disinyalir untuk melancarkan kegiatan yang dilakukan oleh tersangka, jelas dia.


"Jenazah pelaku sudah kita serahkan dan diambil pihak keluarga dari Rsud sekayu untuk dimakamkan," tandas dia.(agung/ril).

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.