Cetak Sejarah Jumlah Peserta Terbanyak, Herman Deru Yakin Fornas VI Sumsel Sukses

#H-12   Fornas, Persiapan Sumsel Tuan Rumah  Kian  Matang


Palembang, Liputansumsel.com, - Masyarakat Sumsel patut berbangga karena penyelenggaraan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VI yang digelar di Sumsel 1-7 Juli mendatang segera mencetak sejarah sebagai daerah penyelenggara dengan jumlah peserta kontingen terbanyak. 



Dari 10.000 peserta kontingen yang ditargetkan awal, kini jumlah peserta kontingen yang terdaftar sudah over target mencapai 11.000 peserta kontingen lebih yang berasal dari 34 Provinsi. 



" FORNAS VI Sumsel ini akan menjadi sejarah karena atlet yang ikut ini jumlahnya terbanyak dalam penyelenggaraan FORNAS di Indonesia. Karena itu kita semua tanpa terkecuali harus tampil menjadi bagian acara ini. Mohon doa juga agar penyelenggaraan ini sukses digelar dan sukses juga membawa nama baik Sumsel," ujar Gubernur Herman Deru saat menghadiri acara Senam Bersama Road to FORNAS VI 2022 Sumsel di Stadion Jakabaring Sport City (JSC), Minggu (19/6) pagi. 



Memasuki H-12 pelaksanaan Herman Deru berharap kesuksesan penyelenggaraan ini Sumsel bukan hanya karena sigapnya panitia atau KORMI namun karena keterlibatan masyarakat Sumsel. 



Ia juga meminta masyarakat Sumsel menunjukkan keramahannya kepada para peserta kontingen dan penggiat olahraga rekreasi yang akan datang ke Palembang. 



" Jangan sampai mereka pulang membawa oleh-oleh kekecewan atas sambutan kita. Tunjukkan pada mereka meskipun ada budaya yang beda kita bisa terima mereka dengan baik," jelasnya. 



Tak hanya itu, meski sebagai tuan rumah menurutnya peserta kontingen asal Sumsel juga harus menunjukkan sportifitas yang tinggi dan tidak menang sendiri. Untuk itu Herman Deru berkomitmen untuk mengingatkan wasit dan juri agar tetap independen. 



Saat ini dikatakannya gegap gembita menyambut FORNAS di segala penjuru mulai terasa. Karena itu Ia juga tetap mengingatkan agar maayarakat  boleh gembira namun tetap menjaga segala kemungkinan agar terhindar dari Covid 19. 



" Gembira boleh tapi jangan terlalu euforia. Segera lengkapi vaksin dan lakukan. booster," tambahnya. 



Demikian juga kepada para pelaku UKM, diharapkan Bapak Infrastruktur Sumsel itu agar dapat memaksimalkan momen ini sebagai waktu yang pas untuk bangkit dari pandemi. 



Geliat ekonomi dikatakannya sudah cukup terlihat. Dimana saat ini hotel-hotel mulai penuh terisi serta pengiriman pempek yang terus meningkat bahkan mencapai 11.000 ton perhari. 



" Ini waktunya kita menunjukkan kebangkitan ekonomi setelah 2 tahun terjadi kontraksi. Ekonomi bangkit, olahraga sukses dan aman sehingga perekonomian Sumsel tetap terjaga," ujarnya.




Di tempat yang sama Ketua Panitia Pelaksana FORNAS VI Sumsel Achmad Syamsuddin membenarkan bahwa penyelenggaraan FORNAS Sumsel begitu luar biasa. 



Dibandingkan penyelenggaraan sebelumnya, 11.000 lebih kontingen yang telah mendaftar merupakan jumlah peserta terbanyak dalam penyelenggaraan FORNAS. 



" Karena itu kita harus siap menyukseskan FORNAS VI Sumsel 1-7 Juli nanti," jelasnya. 



Selain menantikan arahan Gubernur Sumsel selanjutnya, Achmad Syamsuddin juga terus mengharapkan dukungan dari semua OPD terkait. 




Untuk ikut mensukseskan penyelenggaraan event ini, BSB juga meluncurkan kartu uang elektronik/BSB Cash limited Edition FORNAS VI Sumsel. 




Selain peresmian tanda hitung mundur H-12 pelaksanaan FORNAS, dalam kesempatan itu juga diserahkan mock up kartu uang elektronik BSB dari Direktur BSB Achmad Syamsuddin kepada Gubernur Sumsel H. Herman Deru. 




Kegiatan itu diisi dengan penampilan 5 inorga yang ambil bagian dalam FORNAS, di antaranya Egrang, Futsal, BMX dan lainnya. 



Acara semakin meriah karena Gubernur Sumsel H. Herman Deru turun langsung menjajal permainan egrang serta senam gembira bersama warga Sumsel. 



Hadir dalam kesempatan tersebut ,Asisten Deputi Olahraga Rekreasi Kemenpora Hj. Suryati. S.Sos. M.Si,


Ketua TP PKK Provinsi Sumsel Febrita Lustia Herman Deru, Ketua KORMI Sumsel Hj. Samantha Tivani Herman Deru, Duta Anti Narkoba dan Duta Literasi Provinsi Sumsel Ratu Tenny Leriva Herman Deru, Komisiaris Utama BSB, Edi Junaidi, dan sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel.*

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.