Gubernur HD Ajak Masyarakat Tepis Isyu Mencekam Pagaralam

Pasca Adanya Korban Rimau
PAGARALAM--liputansumsel. com--Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru menghimbau dan mengajak masyarakat Pagaralam untuk menepis soal adanya isyu daerah ini terkesan mencekam pasca adanya korban warga yang di terkam Harimau.

Hal ini diungkapkan Herman Deru dalam kunjungan kerjanya di Desa Pelang Kenidai  Pagaralam, Jum'at (20/11) sekitar pukul 14.00 wib.

Gubernur Herman Deru yang merupakan mantan Bupati OKU Timur dua periode ini menekankan kepada masyarakat bahwa persoalan Rimau yang terjadi jangan terlalu dibesar-besarkan.


" Faktanya masyarakat Pagaralam saat ini sangat kondusif dan tidak se mencekam seperti yang kita dengar selama ini, " cetus  suami Hj. Febrita Lustia berharap.

Setelah ada berbagai vidio dan berbagai sosial media yang katanya melihat ada jejak Rimau, hingga membuat rasa ketakutan di tengah masyarakat, ternyata itu tidak benar setelah pihak BKSDA turun.

" Jejak itu di buat jeme (orang) dan tidak benar dari jejak se tu (Rimau), maka janganlah dibesar-besarkan, " tegas HD.


Bila masyarakat sengaja membesarkan persoalan apa yang terjadi di Pagaralam ini maka akan membuat rugi kita sendiri karena berdampak orang tidak mau datang ke daerah Pagaralam.

" Kalau tidak ada orang datang ke sini maka tidak ada pemasukan dari sektor wisata dan itu merugikan kita, " tandasnya.

Turut serta dalam silaturrahmi Gubernur Sumsel Herman Deru, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Priyo Widyanto, Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI Irwan, S.I.P., M. Hum beserta FKPD Pemprov Sumsel. (lim)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.