Pipa PDAM Jebol Oleh Pengerjaan PT.Hutama Karya(HK)Subkon MJP Dan Diduga Tidak Patuhi Protokes

MUBA-liputansumsel.com- Diduga PT.Hutama Karya (HK ) Subkon MJP melaksanakan penggalian Jargas Saat pengejaan tidak menggunakan Alat Pengaman Diri (APD)Karena selama masa pandemi setiap warga di wajibkan mengunakan APD

Tidak hanya itu ,Dalam pengerjaan penggalian jalur pipa gas ,pipa PDAM terputus di Desa Sumber Rejeki B1. kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin,13 Agustus 2020 .


Dari pantauan  media ini di lapangan pada 13 agustus Lalu, karyawan MJP salah satu Subkon PT HK ( Hutama karya ) melaksanakan penggalian dengan mengunakan alat berat Exza PC 45  di Desa sumber rezeki B1 untuk pemasangan jaringan pipa gas, dalam pekerjaan penggalian tidak ada koordinadi dengan PDAM  sehingga pihak pekerja jargas tidak tahu di mana titik Pipa PDAM sehinga   mengakibatkan salah satu pipa PDAM yang tertanam di bawah tanah terkena oleh baket Axsa capotor sehingga pipa bocor hingga terputus, Akibat nya  akses jalan yang sebagian besar tergenang air dan terganggu ketika melintasi jalan tersebut,malangnya lagi  sampai saat ini warga sumber rezeki tidak bisa mendapat air bersih karena belum ada perbaikan .


Salah seorang waga warga sumber Rejeki MR ( inisial)dirinya kesal kepada pihak proyek ,sejak pipa bocor  sulit mendapatkan air bersih di musim kemarau saat ini,ungkapnya kepada media ini,pada Kamis,(21/8).


Selain itu juga MR mengatakan bahwa, akses jalan sebagian besar di Desa Sumber Rejeki  terutama di dusun II terganggu oleh tumpukan tanah bekas galian dan licin akibat ciprat lumpur basah membuat para pengendara roda dua harus hati-hati melewatinya.


"Kami sangat mendukung program pemerintah tentang proyek pembangunan jaringan pipa gas tersebut, namun sangat disesali karena penumpukan tanah galian tanah tersebut membuat jalan sempit,"ujar nya dengan kesal.


Tambah MR,"dan para pekerja tersebut berdatangan dari luar kab.muba seharusnya di lakukan isolasi mandiri selama 14 hari apalagi di duga para pekerja tersebut datang dari daerah jawa,dan dalam pantauan kami pada saat bekerja tidak mematuhi protokol kesehatan (protokes) sesuai himbauan dari pemerintah,jelas MR.


Lebih lanjutnya"Kami berharap kepada kontraktor untuk segera melakukan pembenahan terhadap pipa PDAM segera di perbaiki," harapnya.


Sementara itu dari pihak  PDAM Sungai Lilin saat di hubungi melalui  telepon Seluler nya oleh media ini melalui Humas PDAM Herman SH menyampaikan bahwa sampai saat ini tidak ada koordinasi dengan pihak kami saat melakukan pekerjaan penggalian pemasangan pipa jaringan Gas di jalur tersebut .setelah terjadi jebolnya pipa PDAM baru melakukan koordinasi itupun melalui telepon seluler," tutupnya singkat.

"Sejak mulai pekerjaan belum ada koordinasi kepada PDAM ,setelah ada kebocoran baru ada dari perusahaan yang menghubung kami ,itu pun melalui telepon"tutupnya singkat.

 Bagian kontruksi di PT.HK,saat di mintai tanggapan oleh awak media terkait masalah tersebut di kantor PT.HUTAMA KARYA(HK) pada tanggal 15 Agustus 2020 pukul 15.44 yang lalu bertempat dekat polsek sungai lilin,menjelaskan bahwa kami selaku pihak Perusahaan akan bertanggung jawab Selesai pekerjaan kami apabila ada kerusakan akan melakukan perbaikan jalan.cetusnya.(agung/team).

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.