Bupati Dan Kapolres Oi Tanda Tangani MOU

Indralaya--Liputansumsel.com,
Bupati Ogan Ilir (OI) HM Ilyas Panji Alam dan Kapolres OI AKBP Arief Rifai SIK menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum Of Understanding (MOU) terkait program peningkatan sistim pengamanan kota melalui Digital Security,  hal ini disaksikan langsung oleh
Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto dalam Musyawarah Rencana
Pembangunan (Musrenbang) Polda setempat tahun 2017, di ruang Rekonfu Mapolda Sumsel,kemarin.

     Penandatanganan MOU tersebut dilaksanakan secara bergantian oleh
sejumlah kepala daerah Kabupaten/kota di Sumsel beserta Kapolres
masing-masing diantaranya kotaPalembang, Lubuk Linggau, Prabumulih,
Muba dan Ogan Ilir.

    Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto  membuka secara resmi
pelaksanaan Musrenbang Polda Sumsel Tahun 2017 dengan mengambil tema.

   “Akselerasi Reformasi Birokrasi Menuju Polda Sumsel yang Promoter
(Profesional Modern dan Terpercaya)”.
Kegiatan diawali dengan pemutaran video sosialisasi tentang aplikasi Wong Kito yang sedang diterapkan oleh Polda Sumsel.

      Menurut Kapolda Sumsel dalam sambutannya mengatakan Musrenbang
merupakan sebuah mekanisme perencanaan untuk mempertemukan
usulan/kebutuhan dengan apa yang akan diprogramkan nantinya.

       “Musrenbang Polda Sumsel 2017 mengakselerasi program pembangunan dari
botom up lalu disinergikan dengan kebijakan Pemerintah Pusat,Gubernur, pemerintah daerah dan Polri menjelang pelaksanaan AsianGames 2018 di Palembang dan Jakarta, salah satunya saat ini sedang
menyusun dan dirancang program Polda Sumsel dalam meningkatkan
keamanan kota di Sumsel yaitu Digital Security, sesuai dengan arahandari Kapolri,” ujarnya.

      Masih katanya, penerapan program Digital Security ini sebelumnya telah
ada di Kota Makasar, dan Pihak Polda Sumsel telah melakukan kunjungan
kerja kesana. Ternyata yang dimaksud dengan Digital security adalah
Setiap bangunan baik rumah maupun pertokoan dan ruko yang berada di
jalan raya minimal telah dipasang 2 unit kamera CCTV, hal itu didukung langsung oleh Pemerintah kota Makasar.

      “Informasi CCTV nantinya akan dikoneksikan dengan masing-masing
Mapolres sehingga jika ada kejadian maka dapat direspon cepat oleh
petugas kepolisian tentu hal positif tersebut masyarakat akan terbantu, Insyallah dengan dukungan dari berbagai pihak mudah-mudahan MOU ini bisa segera dilaksanakan dimana nantinya Polda Sumsel akan
membangun komando komunikasi centre terbesar di Indonesia, sedangkan untuk Aplikasi Wong Kito yang terus kita sosialisasikan kepada masyarakat ternyata akan membantu juga dalam konteks pencegahan kebakaran Hutan dan lahan (karhutla),” jelas Kapolda.

       Ia menambahkan bahwa berterimakasih dengan kebijakan Bupati OI HM
Ilyas Panji Alam yang telah mendukung langsung pencegahan karhutla di
lapangan seperti peninjauan membendung lahan gambut yang masih terkandung air dengan membangun skat kanal.

     Sementara itu Bupati OI HM Ilyas Panji Alam mengatakan bahwa dirinya
memberikan apresiasi terhadap program Polda Sumsel atas peningkatan sistim pengamanan kota dengan digital security.

      “OI mendukung penuh program digital security, dengan harapan bisa
meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat, semoga MoU tersebut dapat segera ditindak lanjuti,”katanya.(rul)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.