Aiptu Aguscik Sukses Bina Kelompok Tani Kampung Tangkal Covid-19


# Kampung Tangkal Covid-19 Polres OKU

BATURAJA-liputansumsel- Luar biasa. Kapolsubsektor  Lekis 5 Desa Banu Ayu Kecamatan Lubuk Batang, Aiptu. Aguscik menjadi sosok anggota Polri yang sukses membina kelompok Tani di tengah hantaman pandemi Covid-19. 


Meskipun ia berseragam coklat abu-abu, namun Aiptu Aguscik mampu memutar ide kreatifnya dengan membina kelompok Tani Lekis 5  Desa Banu Ayu dengan memanfaatkan lahan tidur untuk dijadikan usaha menopang kebutuhan hidup sehari-hari kelompok Tani Tangkal Covid-19 masa New Normal. 

Di sela kesibukannya bertugas sebagai anggota Polri dan menjabat sebagai Kapolsubsektor Lekis 5, ia berhasil membuka 50 ha lahan tidur untuk dijadikan kebun Ubi, membuat ternak kambing sebanyak 30 ekor dan sapi tiga ekor yang lokasinya berada persis di belakang kantor Polsubsektor  Lekis-5. 

Ketika dibincangi wartawan Liputan Sumsel di lokasi kelompok Tani yang dimotori nya, Aiptu Aguscik mengaku bahwa usaha kelompok Tani Kampung Tangkal Covid-19 ini berkat  binaan dari Kapolres OKU, AKBP Arif Hidayat Ritonga SIK MH dan Kapolsek Lubuk Batang Iptu Hariyanto. 


" Saat ini kita membuka lahan tidur 50  ha untuk menanam Ubi, dan alhamdulillah sudah beberapa kali kita panen yang hasilnya cukup menggairahkan  bagi kelompok Tani kita, " ujarnya. 

Selain itu, karena lahan di belakang Polsubsektor  Lekis terdapat anak Sungai rawa, maka itu kita manfaatkan untuk mengembang-biakkan bibit ikan Nila sekitar 10 ribu ekor. 

" Rencananya besok, kita akan mendapatkan bantuan dari Dinas Perikanan Kabupaten OKU, berupa bibit ikan Baung sebanyak 3 ribu ekor, yang kalau tidak ada perubahan akan langsung didatangi Bupati OKU, " papar Aguscik. 


Selain membuka lahan 50 ha tanaman Ubi, dan pembesaran bibit ikan Nila dan ikan Baung, kelompok Tani Kampung Tangkal Covid-19, juga dilakukan peternakan kambing sebanyak 30 ekor dan sapi sebanyak 3 ekor. 


" Alhamdulillah sampai saat ini usaha kelompok Tani kita berjalan sesuai rencana dan mudah-mudahan mampu menopang kebutuhan kelompok Tani yang jumlahnya antara 20 hingga 30 orang, " ungkap Aiptu Aguscik seraya mempersiapkan acara untuk kedatangan Bupati OKU dalam penyerahan bibit Ikan Baung, Sabtu (5/9). 


Aiptu Aguscik mengajak masyarakat untuk bersama-sama memanfaatkan lahan tidur menjadi usaha untuk menopang kebutuhan hidup sehari-hari di tengah masa pandemi Covid-19. 


" Jangan takut memulai karena setiap usaha insya Allah akan membuahkan hasil meskipun hasilnya terkadang tidak sesuai harapan. Namun yakinlah jika kita geluti dengan sepenuhnya maka pasti membuahkan hasil yang maksimal, " ungkapnya. (tim)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.