Kunker ke PLTU Sumsel 8, Plt Bupati Dorong Muara Enim Jadi Prioritas Elektrifikasi Nasional


Muara Enim, Liputansumsel.com--Memastikan pasokan listrik di Kabupaten Muara Enim mendapat prioritas nasional, Kamis petang (04/05/2023) Plt Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah, S.H., LL.M (Bham)., LL.M (Abdn)., Ph.D., mengunjungi proyek strategis nasional PLTU Sumsel 8 yang sedang dibangun oleh PT Huadian Bukit Asam Power (HBAP) di Desa Tanjung Lalang, Kecamatan Tanjung Agung.


Dalam Kunjungan Kerja (Kunker) Plt Bupati disambut oleh Direktur Utama PT HBAP Gu Quicheng dan General Manager Gusti Anggara ini, Plt Bupati meminta nantinya setelah beroperasi, PLTU mulut tambang terbesar di Asia Tenggara dengan luas 105 hektar ini harus pula memberikan perhatian penuh terhadap pasokan energi listrik di Sumatera Selatan, khususnya Kabupaten Muara Enim.


Plt Bupati didampingi Sekretaris Daerah, Ir. Yulius, M.Si., menyampaikan bahwa sebagai daerah lumbung energi, Kabupaten Muara Enim sudah sepantasnya mendapat prioritas suplai listrik dari pemerintah pusat melalui PT PLN (Persero) sebagai penyedia jasa.


Hal ini pun diakui oleh perusahaan konsorsium kerja sama antara PT Bukit Asam dan China Huadian Corporation ini sehingga sepakat dengan Plt Bupati untuk turut mendorong kebijakan pemerintah pusat agar elektifikasi di Kabupaten Muara Enim menjadi prioritas nasional.


Disamping itu, Plt Bupati-pun menekankan agar PLTU berkapasitas 2x660 MW yang pembangunannya telah mencapai 97 % ini tetap berkomitmen menyerap tenaga kerja lokal sehingga memberikan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat sekitar.


Ditambahkan sekalipun mengerjakan Tenaga Kerja Asing (TKA), maka harus mematuhi Perda Kabupaten Muara Enim Nomor 06 Tahun 2022 tentang Retribusi TKA sehingga semuanya harus terdaftar dan patuh membayar Dana Kompensasi Penggunaan TKA kepada kas daerah sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Muara Enim.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.