Dipecat Kades Talang Aur, Syaifuddin Diduga Korban Pilkades


# 9 Anggota BPD Talang Aur Ngadu Kedewan
Korban politik pilkades


OGAN ILIR. Liputansumsel.vom- Lantaran tak terima dipecat secara oleh Kepala Desa (Kades). Sebanyak sembilan anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Talang Aur Kecamatan Indralaya Kabupaten Ogan Ilir (OI)  ngadu Ke komisi I DPRD OI

Ketua BPD yang dipecat. Syaifuddin,  mengatakan, bahwa pihaknya dipecat Kades secara semana-mena tanpa penjelasan yang jelas. "Alasan Kades memecat, karena tidak kooperatif, padahal kami setiap kegiatan dan rapat pasti hadir," ujarnya.

Karena ini, lanjutnya, ia dan rekan senasib lainya mengadu ke pihak Komisi I DPRD OI. "Kami minta ini bisa ditindaklanjuti oleh pihak dewan," tukasnya yang didampingi beberapa mantan anggota BPD Talang Aur lainnya.

Amad Yadi, Ketua Komisi I yang langsung menerima para mantan BPD Talang Aur mengaku, bahwa pihaknya akan segera mungkin minta klarifikasi Kades terkait pemecatan sembilan anggota BPD ini.

"Laporan sudah kita terima dari sembilan anggota BPD yang dipecat ini, nanti kita panggil Kadesnya, atas dasar apa dia melakukan pemecatan ini," singkatnya.

Sementara itu anggota Komisi I lainnya, Soneidi Ariansyah, SSosI, MSI mengatakan, bahwa Komisi I DPRD OI dalami SK pengangkatan dan Pemberhentian BPD desa Talang Aur ada indikasi kekeliruan.

"Karena itu, selain minta klarifikasi Kades, kita juga akan panggil Camat dan berkonsuktasi dengan kabag hukum," timpalnya.

Sementara itu, Kepala Desa Talang Aur, Sazili membantah keras, bahwa dirinya telah melakukan pemecatan terhadap sembilan anggota BPDnya. Menurutnya, yang dilakukan dirinya adalah PAW.

"Bukan dipecat pak, kalau dipecat salah, mereka di PWA. Apalagi mereka sudah dua priode menjabat sebagai anggota BPD. Yaaa, gantian pula, yang lain pula juga mau," singkatnya saraya mengaku tidak ada hubungannya dengan pilkades beberapa waktu lalu.

Dihimpun, Sebelum datang ke komisi 1. Rombongan ini sempat datang ke kantor camat inderakaya untuk minta keadilan. Namun jawaban apa yg di dapat

" pak camat ngomong alasan kami dipecat kerna tidak koperatif dengan pemerintahan desa." itu jawaban pak camat Tarmizi Raye. bisa jadi kami di pecat lantaran di Pilkades lalu saya kompetitor nya sazili. (Arza)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.