Pasangan Capres dan Cawapres Prabowo-Sandi Nyata Unggul



Muara Enim,Liputansumsel.com---Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Prabowo-Sandi unggul,  dan mengalahkan pasangan Jokowi-Maruf Amin,berdasarkan Hasil hitung sementara Desk Pemilu Prabowo-Sandi Meraih Suara 64,26 Persen dan Sedangkan Jokowi-Maruf Amin Meraih Suara 35,74 Persen.

Hasil angka ini berdasarkan hasil rekapitulasi sementara Posko Tim Desk Pemilu 2019 Kabupaten Muara Enim, Kamis (18/4/2019) sampai pukul 14.00 wib.

Pasangan Prabowo-Sandi memperoleh suara 177.378 atau 64,26 persen.
Sedangkan pasangan Jokowi-Maruf Amin memeroleh suara 98.656 atau 35,74 persen.

Jumlah suara yang masuk 66,11 persen.
Adapun jumlah mata pilih sebanyak 417.526 orang dengan jumlah TPS 1.636.

Sekda Muara Enim Hasanudin didampingi Asisten Pemerintahan Pemkab Muara Enim M Teguh Jaya mengatakan, Pemkab Muara Enim terus memonitoring kegiatan Pemilu terutama didaerah yang rawan sehingga jika ada permasalahan cepat ditanggullangi.

Kami menghimbau kepada massa pendukung Capres dan Caleg untuk sama-sama menjaga keamanan dan situasi yang kondusif," ujar Hasanudin.

BPD Jokowi-Maruf Amin Optimis. Badan Pemenangan Daerah Koalisi Indonesia Kerja (BPD KIK) Jokowi- Amin provinsi Sumsel, tetap optimis perolehan suara Capres 01 tetap unggul terhadap paslon 02 secara keseluruhan di provinsi Sumsel nantinya.

Sampai saat ini, perhitungan masih berlangsung, dan kalah menang di Sumsel kita belum tahu," imbuhnya.

Bisa saja satu daerah kalah tapi daerah lainnya kita menang," kata Wakil Bendahara TKD KIK Sumsel Yudha Rinaldi, Kamis (18/4/2019).

Diterangkan Yudha, pihaknya baik TKD maupun Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan di Sumsel tidak melakukan Quick Count atau hitung cepat untuk perolehan suara pada Pilpres, melainkan dilakukan konsultan dari TKN.

Jelas kami tidak melakukan hitung cepat, karena hanya ambil sampel 10 persen. Tapi kita lakukan real count, dan bisa memakan waktu cukup lama yang tidak bisa dilakukan cepat." Pungkasnya.

Di mana para saksi yang ditugaskan akan mengamankan C1 Kwk, yang akan dijemput para kolector dan mengantarkannya ke pusat tabulasi data atau kamar hitung di DPD PDI Perjuangan Sumsel," ucapnya.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.